ABN.Id| Aceh Besar – Bupati Aceh Besar Ir. H. Mawardi Ali secara Resmi membuka Musrenbang RKPD Aceh Besar tahun 2022 yang di laksanakan di Aula SKB, Kota Jantho Selasa 30 Maret 2021.
Musrenbang RKPD Dengan mengambil tema “Percepatan Pemulihan Ekonomi masyarakat dan reformasi sosial yang berkeadilan dengan berlandaskan syariat Islam” Bertujuan untuk menyepakati prioritas pembangunan 2022 sesuai denga hasil usulan Musrenbang dari opd, masyarakat dan dewan yang sudah dilaksanakan sebelumnya sesuai dengan urutan untuk pelaksanaan Musrenbang RKPD.
Dalam Sambutannya Bupati Aceh besar menjelaskan bahwa RKPD ini sangat penting untuk mengejar berbagai ketinggalan terhadap target-target yg belum selesai dalam masa pimpinan Mawardi Ali dan Waled Husaini, “ini penting untuk mengejar target pembangunan yang belum selesai,” ujar Mawardi.
“Dalam Pembangunan keberhasilan sangat di tentukan dengan perencanaan yang baik. Perancangan perencanaan ini sangat penting, dan sebuah keniscayaan dan perlu serius dalam pelaksanaan perencanaan,” tambah Mawardi Ali.
Selain itu Mawardi Ali juga menyampaikan Tujuan pembangunan harus fokus, dan dalam perencanaan pembangunan harus berkelanjutan, dan berkesinambungan sehingga untuk itu diperlukan RPJP agar pembangun terus berlanjut.
Keberhasilan pembangunan daerah juga tergantu terhadap 7 indikator yang dikeluarkan oleh Badan Statistik. 7 Indikator terhadap keberhasilan pembangunan ini di keluarkan oleh badan statistik.
” pertama yaitu angka kemiskinan, angka pengangguran, angka Kematian ibu melahirkan, angka kematian bayi, indeks Pembangunan manusia (IPM), pendapatan perkapita, angka Genio Rasio (angka Penyebaran Pendapatan penduduk merata),” Jelas Mawardi.
Sementara Itu Kepala Bappeda Aceh Besar, Rahmati menjelaskan dalam laporannya menjelaskan untuk pelaksanaan Musrenbang RKPD ini sudah melalui berbagai tahapan hingga RKPD ini bisa dilaksanakan.
Selain itu Ketua DPRK Aceh besar, Iskandar Ali juga menyampaikan dengan Momen Musrenbang kita semua yang hadir dan terlibat memiliki tugas yg sama untuk mensukseskan Musrenbang RKPD 2022 ini.
“dimomen inilah kita harus berperan aktif untuk mensukseskan program Bupati dan Wakil Bupati, selain itu perlu Adanya sinkronisasi program sehingga tidak tumpang tindih dan dapat menghemat anggaran,” Ujar Iskandar Ali
ia menyarankan kepada semua pejabat yang terlibat dan para tokoh masyarakat dapat duduk bersama dan berdikusi sehingga menghadirkan konsep yg baik untuk perencanaan Aceh besar kedepan.
“Saran saya kita harus berdiskusi dan saling tukar pikiran agar dapat menghasilkan konsep perencanaan yang matang untuk pembangunan Aceh Besar,” tutup ketua DPRK. (Adv)
